Layanan Telematika
• Layanan Telematika dibidang Informasi
• Layanan Telematika dibidang Informasi
Penggunaan
teknologi telematika dan aliran informasi harus selalu ditujukan untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk pemberantasan kemiksinan dan
kesenjangan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Selain itu,
teknologi telematika juga harus diarahkan untuk menjembatani kesenjangan politik
dan budaya serta meningkatkan keharmonisan di kalangan masyarakat. Wartel
dan Warnet memainkan peranan penting dalam masyarakat. Warung Telekomunikasi
dan Warung Internet ini secara berkelanjutan memperluas jangkauan pelayanan
telepon dan internet, baik di daerah kota maupun desa, bagi pelanggan yang
tidak memiliki akses sendiri di tempat tinggal atau di tempat kerjanya. Oleh
karena itu langkah-langkah lebih lanjut untuk mendorong pertumbuhan jangkauan
dan kandungan informasi pelayanan publik, memperluas pelayanan kesehatan dan
pendidikan, mengembangkan sentra-sentra pelayanan masyarakat perkotaan dan
pedesaan, serta menyediakan layanan “e-commerce” bagi usaha kecil dan menengah,
sangat diperlukan. Dengan demikian akan terbentuk Balai-balai Informasi. Untuk
melayani lokasi-lokasi yang tidak terjangkau oleh masyarakat.
• Layanan
Telematika dibidang Keamanan
Layanan ini
menyediakan fasilitas untuk memantau dan memberikan informasi bila ada sesuatu
yang berjalan tidak seharusnya. Layanan ini dapat mengurangi tingkat pencurian
dan kejahatan. Seperti contohnya dengan menggunakan Firewall dan juga anti
virus yang ada.
•Layanan Context
Aware dan Event-Based
Di dalam ilmu
komputer menyatakan bahwa perangkat komputer memiliki kepekaan dan dapat
bereaksi terhadap lingkungan sekitarnya berdasarkan informasi dan aturan-aturan
tertentu yang tersimpan di dalam perangkat. Gagasan inilah yang diperkenalkan
oleh Schilit pada tahun 1994 dengan istilah context-awareness.
Context-awareness adalah kemampuan layanan network untuk mengetahui berbagai
konteks, yaitu kumpulan parameter yang relevan dari pengguna (user) dan
penggunaan network itu, serta memberikan layanan yang sesuai dengan
parameter-parameter itu. Beberapa konteks yang dapat digunakan antara lain
lokasi user, data dasar user, berbagai preferensi user, jenis dan kemampuan
terminal yang digunakan user. Sebagai contoh : ketika seorang user sedang
mengadakan rapat, maka context-aware mobile phone yang dimiliki user akan
langsung menyimpulkan bahwa user sedang mengadakan rapat dan akan menolak
seluruh panggilan telepon yang tidak penting. Dan untuk saat ini, konteks
location awareness dan activity recognition yang merupakan bagian dari
context-awareness menjadi pembahasan utama di bidang penelitian ilmu komputer.
• Layanan Perbaikan
Sumber
Layanan perbaikan
sumber yang dimaksud adalah layanan perbaikan dalam sumber daya manusia (SDM).
SDM telematika adalah orang yang melakukan aktivitas yang berhubungan dengan
telekomunikasi, media, dan informatika sebagai pengelola, pengembang, pendidik,
dan pengguna di lingkungan pemerintah, dunia usaha, lembaga pendidikan, dan
masyarakat pada umumnya.
Konsep pengembangan
sumber daya manusia di bidang telematika ditujukan untuk meningkatkan kualitas,
kuantitas dan pendayagunaan SDM telematika dengan tujuan untuk mengatasi
kesenjangan digital, kesenjangan informasi dan meningkatkan kemandirian
masyarakat dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi secara efektif
dan optimal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar